Sabtu, 14 Januari 2012

Manfaat Renang

, manfaat tersebut antara lain :
1. Membentuk otot
Saat berenang, kita menggerakkan hampir keseluruhan otot-otot pada tubuh, mulai dari kepala, leher, anggota gerak atas, dada, perut, punggung, pinggang, anggota gerak bawah, dan telapak kaki. Saat bergerak di dalam air, tubuh mengeluarkan energi lebih besar karena harus ‘melawan’ massa air yang mampu menguatkan dan melenturkan otot-otot tubuh.
2. Meningkatkan kemampuan fungsi jantung dan paru-paru
Gerakan mendorong dan menendang air dengan anggota tubuh terutama tangan dan kaki, dapat memacu aliran darah ke jantung, pembuluh darah, dan paru-paru. Artinya, berenang dapat dikategorikan sebagai latihan aerobik dalam air.
3. Menambah tinggi badan
Berenang secara baik dan benar akan membuat tubuh tumbuh lebih tinggi (bagi yang masih dalam pertumbuhan tentunya).
4. Melatih pernafasan
Sangat dianjurkan bagi orang yg terkena penyakit asma untuk berenang karena sistem crdiovaskular dan pernafasan dapat menjadi kuat. Penapasan kita menjadi lebih sehat, lancar, dan bisa pernafasan menjadi lebih panjang.
5. Membakar kalori lebih banyak
Saat berenang, tubuh akan terasa lebih berat bergerak di dalam air. Otomatis energi yang dibutuhkan pun menjadi lebih tinggi, sehingga dapat secara efektif membakar sekitar 24% kalori tubuh.
6. Self safety
Dengan berenang kita tidak perlu khawatir apabila suatu saat mengalami hal-hal yang tidak diinginkan khususnya yang berhubungan dengan air (jatuh ke laut dll).
7. Menghilangkan stres.
Secara psikologis, berenang juga dapat membuat hati dan pikiran lebih relaks. Gerakan berenang yang dilakukan dengan santai dan perlahan, mampu meningkatkan hormon endorfin dalam otak. Suasana hati jadi sejuk, pikiran lebih adem, badan pun bebas gerah.
Sebelum berenang, ag tubuh tidak ‘kaget’, dianjurkan melakukan gerakan pemanasan untuk mencegah kram otot sekaligus juga berfungsi untuk meningkatkan suhu tubuh dan detak jantung secara bertahap dan juga lakukan pendinginan setelah selesai berenang agar suhu tubuh dan detak jantung tidak menurun secara drastis dengan cara berenang perlahan-lahan selama 5 menit.
Untuk pemanasan dapat dimulai dengan melakukan gerakan-gerakan ringan, seperti mengayunkan tangan dan kaki atau berjalan-jalan di sekitar kolam renang selama 10-15 menit. Lalu secara bertahap mulailah dengan satu putaran menyeberangi kolam, lalu istirahatlah selama 30 detik beberapa kali dan puncaknya berenang selama 20-40 menit tanpa henti. Setelah beberapa minggu, latihan bisa ditingkatkan. Sebaiknya, berganti-ganti gaya renang supaya semua otot terlatih.
Satu-satunya ‘kekurangan’ dari jenis olahraga ini adalah ternyata kurang menguntungkan bagi kesehatan tulang. Ketiadaan gaya gravitasi bumi saat berenang justru berpengaruh buruk pada massa tulang. Untuk mengatasinya, Anda dapat menyelinginya dengan olahraga lain, seperti joging, berjalan kaki, atau bersepeda.


Renang olahraga terbaik. Bagi Anda yang takut air, cobalah untuk meninggalkan ketakutan Anda mulai dari sekarang. Pergilah ke kolam renang terdekat di rumah Anda dan menyeburlah! Rasakan manfaat berenang yang sangat luar biasa bagi tubuh Anda.
Merefreshkan pikiran dan menghilangkan stress. Anda mungkin lelah, capek, stress dengan semua pekerjaan Anda yang memforsir tenaga dan pikiran Anda. Nah, masuk ke dalam air akan membantu Anda merilekskan badan, merefreshkan pikiran Anda.
Membantu mengencangkan otot-otot yang kendur. Gerakan renang yang benar akan membantu Anda mengencangkan otot-otot tubuh Anda yang kendur. Otot-otot di bagian lengan, payudara, perut, paha, dan betis, akan menjadi lebih kencang dan badan menjadi lebih liat.
Melangsingkan tubuh. Wanita-wanita dengan kelebihan berat badan biasanya menggunakan renang sebagai salah satu terapi rutin untuk membantu membakar lemak, selain senam. Ini dapat berlaku sebaliknya, bagi wanita yang terlampau kurus, renang juga bisa menjadi terapi untuk menaikkan berat badan.
Bagi ibu hamil, kegiatan berenang dapat membantu memperlancar aliran darah ibu kepada janinnya dan membantu menguatkan otot-otot.  Juga dapat membantu pernapasan. Jadi, ketika persalinan, akan lebih mudah bagi ibu hamil untuk mengatur pernafasannya.
http://pondokibu.com/kesehatan/manfaat-renang-bagi-wanita/

1. Membentuk otot
Saat berenang, kita menggerakkan hampir keseluruhan otot-otot pada tubuh, mulai dari kepala, leher, anggota gerak atas, dada, perut, punggung, pinggang, anggota gerak bawah, dan telapak kaki. Saat bergerak di dalam air, tubuh mengeluarkan energi lebih besar karena harus ‘melawan’ massa air yang mampu menguatkan dan melenturkan otot-otot tubuh.
2. Meningkatkan kemampuan fungsi jantung dan paru-paru
Gerakan mendorong dan menendang air dengan anggota tubuh terutama tangan dan kaki, dapat memacu aliran darah ke jantung, pembuluh darah, dan paru-paru. Artinya, berenang dapat dikategorikan sebagai latihan aerobik dalam air.
3. Menambah tinggi badan
Berenang secara baik dan benar akan membuat tubuh tumbuh lebih tinggi (bagi yang masih dalam pertumbuhan tentunya).
4. Melatih pernafasan
Sangat dianjurkan bagi orang yg terkena penyakit asma untuk berenang karena sistem crdiovaskular dan pernafasan dapat menjadi kuat. Penapasan kita menjadi lebih sehat, lancar, dan bisa pernafasan menjadi lebih panjang.
5. Membakar kalori lebih banyak
Saat berenang, tubuh akan terasa lebih berat bergerak di dalam air. Otomatis energi yang dibutuhkan pun menjadi lebih tinggi, sehingga dapat secara efektif membakar sekitar 24% kalori tubuh.
6. Self safety
Dengan berenang kita tidak perlu khawatir apabila suatu saat mengalami hal-hal yang tidak diinginkan khususnya yang berhubungan dengan air (jatuh ke laut dll).
7. Menghilangkan stres.
Secara psikologis, berenang juga dapat membuat hati dan pikiran lebih relaks. Gerakan berenang yang dilakukan dengan santai dan perlahan, mampu meningkatkan hormon endorfin dalam otak. Suasana hati jadi sejuk, pikiran lebih adem, badan pun bebas gerah.
Sebelum berenang, ag tubuh tidak ‘kaget’, dianjurkan melakukan gerakan pemanasan untuk mencegah kram otot sekaligus juga berfungsi untuk meningkatkan suhu tubuh dan detak jantung secara bertahap dan juga lakukan pendinginan setelah selesai berenang agar suhu tubuh dan detak jantung tidak menurun secara drastis dengan cara berenang perlahan-lahan selama 5 menit.
Untuk pemanasan dapat dimulai dengan melakukan gerakan-gerakan ringan, seperti mengayunkan tangan dan kaki atau berjalan-jalan di sekitar kolam renang selama 10-15 menit. Lalu secara bertahap mulailah dengan satu putaran menyeberangi kolam, lalu istirahatlah selama 30 detik beberapa kali dan puncaknya berenang selama 20-40 menit tanpa henti. Setelah beberapa minggu, latihan bisa ditingkatkan. Sebaiknya, berganti-ganti gaya renang supaya semua otot terlatih.
Satu-satunya ‘kekurangan’ dari jenis olahraga ini adalah ternyata kurang menguntungkan bagi kesehatan tulang. Ketiadaan gaya gravitasi bumi saat berenang justru berpengaruh buruk pada massa tulang. Untuk mengatasinya, Anda dapat menyelinginya dengan olahraga lain, seperti joging, berjalan kaki, atau bersepeda.

Ingin olahraga yang tidak membuat berkeringat dan kepanasan?
Cobalah berenang. Dengan renang, manfaat olahraga tanpa harus kepanasan atau berkeringat bisa didapat. Tubuh bugar, hati pun bahagia. Olahraga Yang “Bersahabat”.
Berenang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Dengan berenang seluruh tubuh bergerak, kelompok otot-otot besar akan digunakan seperti otot perut, otot lengan, pinggul, pantat dan paha.
Berenang (di tempat dan kualitas air yang memenuhi syarat kesehatan dan keamanan), termasuk sebagai olahraga aerobik yang akan membuat paru-paru sehat, sendi lebih lentur terutama di bagian leher, bahu dan pinggul, karena bagian-bagian tubuh tersebut digerakkan.
Renang juga baik untuk mereka yang kelebihan berat badan, hamil, orang lanjut usia atau mereka yang menderita arthritis. Karena, ketika berenang seluruh berat badan ditahan air (mengapung); sehingga, sendi-sendi tubuh tak terlalu berat menopang badan. Dengan renang akan terlatih menggunakan pernapasan secara efisien.
Perkenalkan renang pada sejak awal pada anak-anak agar mereka menyukai karena sifatnya yang seperti “main air”.
Dengan renang, tubuh akan membakar sekurang-kurangnya 275 kalori/jam, setara dengan bersepeda dan jalan-cepat. Meski kalori yang terbakar tak sebanyak dengan lari atau tenis misalnya, karena renang itu menyenangkan, bisa-jadi akan dilakukan lebih lama, sehingga, kalori yang dibakar bisa lebih banyak.

Memperoleh Manfaat Berenang
Agar bisa menmemperoleh manfaat renang, hendaklah berenang dengan benar. Kalau hanya bermain-main dengan air memang menyenangkan, tetapi hal ini hanya melibatkan aktivitas fisik yang sangat rendah.
Dianjurkan dengan bantuan instruktur renang yang berpengalaman, sebaiknya berkonsultasi lebih dahulu dengan dokter spesialis kesehatan olahraga (SpKO) atau spesialis rehabilitasi medik (SpRM) terlebih yang bermasalah kesehatan. Perhatikan pula keamanan tempat renang demi kesehatan karena pada orang tertentu kejadian sakit akan lebih sering bila berenang. Perhatikan juga kualitas air misalnya: kejernihan, derajat-keasaman (pH) bahkan polusi, yang bisa saja dapat mengganggu kesehatan.
Mulailah dengan melakukan pemanasan dan peregangan terlebih dahulu, agar tubuh siap-gerak. Pemanasan akan membuat suhu tubuh dan detak jantung meningkat perlahan-lahan. Lakukan pemanasan dengan berjalan-jalan sekitar kolam renang selama 10 menit, lalu, regangkan sedikitnya 15 kali hitungan setiap otot. Peregangan salah satu upaya menghindari kram.
Lakukan pemanasan dan peregangan selama 5-10 menit, lalu teruskan dengan berenang selama 20-40 menit tanpa henti. Jika memulai berenang sebagai program kebugaran, lakukanlah bertahap. Jangan langsung berenang selama 30 menit tanpa jeda, misalnya. Mulailah dengan satu putaran menyeberangi kolam, lalu istirahatlah selama 30 detik. Setelah beberapa minggu, latihan bisa ditingkatkan. Sebaiknya, berganti-ganti gaya renang supaya semua otot terlatih.
Kemudian akhiri dengan pendinginan, yaitu renang perlahan-lahan selama 5 menit. Tutup latihan dengan minuman kesukaan, misal segelas susu Bear Brand atau Milo. Lakukan hal ini setelah setengah jam usai berenang. Dengan minum Bear Brand atau Milo, energi dan vitalitas akan kembali.
Berenang selama 3-5 kali seminggu serupa manfaat olahraga aerobik yang dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung dan paru-paru.
Buatlah acara renang untuk bersenang-senang misalnya dengan bergabung dengan klub penggemar renang untuk memperoleh variasi latihan.
Bila mengajak anak berenang ketika harus ditinggal mintalah guard mengawasinya atau ajak main bersama menikmati luncuran-air atau main bola bersama.
__________________













http://www.kafebalita.com/content/articles/read/2008/11/manfaat-renang-pada-bayi/601

Di bidang sosial, anak-anak yang telah berlatih renang sejak dini akan lebih mudah beradaptasi dan menyesuaikan diri dengan anak-anak lainnya serta mudah beradaptasi dengan lingkungan baru. Hasil tersebut bukan disebabkan pelatihan fisik dari aktifitas renang itu sendiri, namun juga pengaruh dari proses treatment fisik dari aktifitas tersebut, dimana memungkinkan sikecil untuk memperolah berbagai pengalaman baru dengan mudah. Pengalaman-pengalam inilah yang meningkatkan kepercayaan diri dan kemandiriannya. Pada waktu yang sama, pengalaman tersebut juga berpengaruh pada sikap anak dengan orang lain.  Kepercayaan dan kemandirian itulah yang berpengaruh terhadap prestasi dan perkembangan intelektual anak itu sendiri.


Manfaat renang baagig ibu haamil
Hamil bukan berarti berhenti melakoni olahraga. Jika sedang hamil dan ingin berolahraga, berenanglah. Tentunya konsultasikan dengan dokter ahli terlebih dahulu sebelum menjalankannya.
Berikut tips berenang bagi wanita hamil agar di setiap tiga bulan (trimester) sukses melewati masa kehamilan tanpa gangguan mual, perubahan mood dan jauh dari rasa pegal-pegal di bagian pinggul dan kaki.
Trimester pertama
Untuk keuntungan yang maksimal, kamu dapat berenang setiap hari sekitar 20 menit. Berenang di pagi hari, diperkirakan bisa mengatasi morning sickness (mual dan muntah yang biasa terjadi di trimester pertama).
Trimester kedua
Kamu tak perlu menurunkan frekuensi latihan renang sekalipun perut semakin membesar. Namun, sebaiknya tetap disesuaikan dengan kemampuan. Beristirahatlah bila kamu merasa lelah.
Trimester ketiga
Bila perut semakin besar dan gerakanmu mulai terasa terbatas, perhatikan juga keseimbangan tubuh. Jika khawatir berenang ketengah kolam, kamu bisa melakukan latihan di tepi kolam saja, sambil berpegangan pada bibir kolam.

bayi
SEJAK bayi sebenarnya seorang anak sudah dapat diajarkan berenang, sebab saat di dalam kandungan, seorang bayi telah terbiasa berada di dalam cairan selama 9 bulan. Dalam cairan ketuban, seorang bayi akan merasa nyaman dan hangat. Karena itu sejak lahir, si kecil telah memiliki kemampuan instingtif untuk bergerak di bawah air dan tidak takut saat berada di dalam air.
Pada usia sekitar empat bulan, seorang bayi telah punya 'reflek menyelam' yang mencegahnya menelan air saat berada di dalam air. Itu sebabnya, di usia ini si kecil akan sangat mudah untuk dilatih berenang.
Tapi setelah otaknya berfungsi dengan baik, reflek ini akan berangsur menghilang, sehingga mau tak mau ia harus kembali belajar menahan napas di dalam air.
Untuk memulai belajar berenang, sebaiknya orangtua memperkenalkan si kecil lebih dulu dengan bermain di bak kamar mandi atau di kolam plastik. Pastikan air yang digunakan cukup hangat, yaitu minimal 33 derajat celcius, sehingga ia tidak kedinginan.
Kolam renang kecil ini, akan membantunya memperkenalkan sensasi berada di dalam air. Merasakan bagaimana tubuhnya berada di air, sebelum ia diperkenalkan dengan kolam renang sungguhan.
Memperkenalkan olah raga renang, harus dilakukan secara bertahap, yaitu:
  1. Mulailah dengan mengajak si kecil bermain-main di pinggir kolam terlebih dulu, misalnya dengan memukul-mukul air. Bila ia terlihat takut terkena cipratan air, jangan dipaksakan.
  2. Buatlah suasana yang menyenangkan saat bermain di dalam air, sehingga keberaniannya terbentuk. Sesekali biarkan air kolam terpercik ke wajahnya.
  3. Bila si kecil sudah terlihat lebih berani, gendong ia dan masukkan ke dalam kolam. Biarkan sementara waktu hingga ia merasa aman dan tetap berada di dekat Anda.
  4. Pukul-pukullah permukaan kolam untuk mengajaknya bermain, atau ajak ia bernyanyi bersama sehingga ia lebih santai dan merasa senang. Ikuti dengan berbagai gerakan di air, sambil bernyanyi atau bermain di dalam kolam.
  5. Apabila kepercayaan dirinya telah tumbuh, ajak ia bermain pura-pura menjadi pesawat. Caranya dengan menengkurapkan si kecil dengan menyangga badannya di telapak tangan kiri Anda, sementara perut dan kakinya disangga dengan telapak kanan Anda. Tekukkan kedua siku lengan, sehingga tubuhnya dekat dengan tubuh Anda dan ia merasa aman. Setelah itu katakan, "Asyik, pesawatnya bisa terbang...."
  6. Secara perlahan-lahan, rentangkan kedua lengan Anda. Seolah-olah ia melayang sendiri di atas air. Dalam posisi ini, ia akan merasakan tekanan dari air. Mintalah ia membentangkan kedua tangannya, katakan, "Wah, pesawatnya terbang jauh."
  7. Sebagai variasi, telentangkan si kecil di atas air. Sangga bokong dan punggung dengan telapak tangan kiri, sementara sangga leher telapak tangan kanan. Biarkan ia tidur-tiduran selama beberapa waktu. Secara perlahan-lahan, lepaskan telapak tangan Anda yang menyangga bokong dan punggungnya. Dalam posisi ini, si kecil akan merasakan nikmatnya melayang di atas air.
  8. Jika ia sudah mulai pintar melayang di air, barulah Anda pegang kedua tangannya sambil Anda berjalan mundur. Jika ini sudah bisa dilakukannya dengan piawai, lepaskan si kecil dan biarkan dia berenang sendiri.
  9. Gerakan yang dilakukan saat berenang, memberi banyak manfaat bagi anak-anak. Ia akan merasakan kebebasan dalam bergerak, jantung dan paru-parunya lebih kuat serta postur tubuh pun terbentuk akibat sirkulasi darah dan organ tubuh yang bekerja lancar.
  10. Selain itu, seorang anak yang senang berenang, akan memiliki otot-otot tubuh yang lentur dan kuat. Daya tahan tubuhnya pun lebih tinggi, dibanding anak-anak yang tak suka berenang, apalagi yang tak suka olah raga.
Berenang juga dapat menjadi sarana yang tepat dalam membentuk kepribadian, karena anak yang belajar berenang akan tumbuh menjadi anak yang lebih percaya diri, bahagia, mandiri dan mudah menyesuaikan diri.
Keuntungan lainnya, gerakan anggota badan si kecil saat berenang pun, diduga dapat merangsang pertumbuhan syaraf-syaraf tepi. Sehingga syaraf otaknya menjadi lebih aktif dan diharapkan mampu meningkatkan kepintarannya.
Jadi jangan lupa untuk menemani si kecil saat berenang, karena kedekatan yang terjalin erat antara orangtua dan anak adalah yang terpenting bagi perkembangannya. Keakraban antara orangtua dan anak, sangat berharga saat ia dewasa kelak.
(Zuhaira Haurani - www.halohalo.co.id)
Related Posts:



manfaat renang bagi anak

Waktu mandi adalah waktu yang ditunggu-tunggu bayi dan anak-anak. Memang menurut beberapa ahli mereka senang sekali bermain air. Kenapa ya? Bayi dan anak-anak senang bermain air karena kegiatan ini mengingatkan mereka akan masa-masa di dalam kandungan. Sembilan bulan ia hidup dalam air ketuban di perut Bunda, maka dari itu ia sulit sekali diajak berhenti menyudahi mandinya. Tak perlu berteriak-teriak hingga membuatnya ketakutan, bila ia sudah cukup umur (usia 4-7 bulan), ajak saja ia berenang. Tapi jangan kaget bila ternyata si kecil masih takut untuk masuk ke dalam kolam. Hal ini wajar saja karena volume air dalam kolam renang lebih banyak daripada volume air di bak mandinya. Yang terpenting Bunda harus menciptakan suasana aman sehingga membuatnya yakin. Katakan bahwa Bunda tidak akan melepaskannya sampai ia mampu melakukannya sendiri. Kalau begitu, jangan melepaskannya yang dapat menghilangkan rasa percaya dirinya dan jangan heran bila ia menolak berenang di kemudian hari. Untuk perkenalan Bunda bisa melatihya dengan mengisi air bak mandi sedikit lebih penuh. Usahakan terus sampai ia mampu melakukan gerakan berenang sendiri, karena banyak mafaatnya, seperti :
Melatih motorik kasar Melalui berenang ia menggerakkan semua anggota tubuhnya yang secara otomatis melatih motorik kasarnya.
Melatih keseimbangan tubuh Saat ia mengambang di atas air ia dituntut untuk melatih keseimbangan tubuhnya. Dengan mencoba berbagai gaya ia mulai melatih koordinasi antara gerakan tangan dan tubuhnya. Dengan berenang berbagai indera pun dirangsang.
Membuat tidurnya berkualitas Setelah berenang ia akan merasa lelah dan tidurnya pun akan lebih lelap dan berkualitas. Jangan lupa untuk mengisi perutnya sebelum tidur supaya ia tidak terbangun tengah malam.(Sumber: infobunda.com)
http://jualbajurenang.com/manfaat-berenang-bagi-anak.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar